Foto: Habibie
Tentang Sumedang - BJ Habibie Bawa Habibie & Ainun Ke Harvard | Melesat cepat, begitu lah perkembangan teknologi saat ini. Bagi BJ Habibie besarnya informasi yang masuk ke masyarakat jangan sampai membuat kita bingung dengan kebudayaan sendiri. Salah satu cara mencegah kebingungan itu bisa melalui media film.
"Kita harus mencegah, jangan sampai informasi merongrong kualitas kehidupan kita yang mengakar pada budaya. Pendidikan IPTEK, kualitas iman," ujar BJ Habibie kala ditemui di Patra Kuningan, Jakarta Selatan beberapa waktu silam.
Pada tahun 2012 silam, film mantan presiden Indonesia itu yang berjudul HABIBIE & AINUN telah dirilis. Analisa pesan yang terkandung dalam film itu telah dilakukan bahkan hingga ke Harvard. Film bukan lagi sekedar menjadi karya untuk ditonton, namun juga cerminan hidup suatu bangsa.
"Bukan karena Habibie - Ainun. Waktu saya di Amerika saya nonton bersama di Harvard. Dengan film itu mereka mendapat informasi mengenai bagaimana orang-orang di Indonesia menyelesaikan masalah, ternyata orang indonesia bisa juga buat kapal terbang, sinergi suami istri. Dari situ, jadi film ini sudah masuk bagian dari budaya suatu bangsa," ungkapnya.
HABIBIE & AINUN terbilang cukup sukses kala dibintangi Reza Rahadian dan Bunga Citra Lestari. Hal ini memicu animo bagi banyak pihak yang mengharapkan film-film serupa untuk segera diluncurkan.
"Banyak yang tanya Pak Habibie kapan buat film lagi? Saya bukan pembuat film. Nanti kita lihat, surprise. Untuk kita juga untuk saya, orang Jerman, film mengandung beberapa informasi yang menguntungkan tentang hubungan saya dan istri. Kita di dalam hal ini. Saya mengambil inisiatif harus mulai dari mana," ujarnya.