Foto: Jokowi. ©2014 Tentang Sumedang
Reporter: Billy Nurkholis
Tentang Sumedang - MUI Sarankan Jokowi Salat Istikharah Buat Putuskan Nasib Komjen Budi | Majelis Ulama Indonesia (MUI) ogah berkomentar banyak terkait polemik yang terjadi antara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan Polri. Namun demikian, MUI berharap Presiden Joko Widodo (Jokowi) dapat mengambil keputusan yang benar dan berdasarkan hati nurani.
"Kita dorong pemerintah ambil langkah dengan meminta fatwa bukan pada MUI, tapi kepada hati nurani," ujar Ketua Umum MUI Din Syamsuddin usai bertemu Presiden di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (3/2).
Din memahami Jokowi juga mempertimbangkan keputusan itu dari proses politik dan hukum. Namun, Din mengingatkan agar mantan wali kota Solo itu juga mempertimbangkannya dari hati nurani dan sanubari.
"Iya, tapi jangan abaikan (hati nurani). Politik, hukum, ekonomi sosial itu sah-sah saja tapi paling penting itu," ujarnya.
Din memahami suasana kebatinan sang Jokowi yang saat ini terlihat dilematis. Untuk itu, Din menyarankan Presiden untuk solat istikharah agar dapat menemukan keputusan yang baik dan benar.
"Kami sangat pahami suasana kebatinan, siapa pun jadi presiden, sangat dilematis, sangat berat. Tapi kami juga percaya, kalau tanya hati nurani beliau yang tahu. Kalau hati nurani, baiknya tuh di sini. Kalau sudah hati nurani, kalbu apalagi dengan istikharah," ujarnya.
Hari ini Presiden Jokowi melakukan pertemuan dengan sejumlah tokoh MUI di kantornya. MUI sekaligus memberikan undangan kepada Jokowi agar dapat hadir di HUT MUI.