Foto: Pesepak bola legendaris Palestina Ahed Zaqout. belfasttelegraph.co.uk
Reporter: Heru Gustanto
Tentang Sumedang - Pesepak Bola Legendaris Palestina Tewas Dihantam Roket Israel | Bintang sepak bola legendaris Palestina Ahed Zaqout ikut menjadi korban tewas agresi militer Israel. Rudal Negeri Zionis itu menghantam apartemen miliknya di Jalur Gaza saat tengah lelap.
Situs belfasttelegraph.co.uk melaporkan, Ahad (3/8), Zaqout baru saja menyelesaikan tugasnya melatih atlet Gaza dalam pekan olahraga nasional. Ambulans segera bergegas ke rumahnya namun mantan gelandang tim Palestina itu tak tertolong nyawanya. "Dia gelanda terbaik yang pernah dimiliki Palestina," ujar Khale Zaher, jurnalis olahraga Gaza.
Selama hampir lima dekade Zaqout menjadi pe sepak bola dan berkat jasanya pula pada 1998 tim nasional Palestina menjadi bagian Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA).
Bulan lalu FIFA memberi sanksi pada Israel terkait penyerangan mereka pada tim Palestina saat pulang berlatih bola.
Pemain dari Klub Abu Dis, Jawhar Nasser dan Adam al-Rauf Halabiya dipukuli dan ditembak di beberapa bagian oleh Pasukan Pertahanan Israel (IDF) bulan lalu sebelum pecah intifada ketiga. Laporan medis menunjukkan Jawhar ditembak 11 kali dan semua di kaki. Hanya satu ada di lengan kiri. Sementara Halabiya ditembak dua kali di kaki kanan dan kiri.
Keduanya kini tidak dapat bermain bola lagi. Maret lalu pesepak bola mahasiswa Saji Darwish ditembak mati oleh IDF di permukiman Givat Assaf, Tepi Barat. Diduga dia melempari kendaraan lapis baja milik Israel dengan batu.
Konflik Palestina-Israel kali ini telah menewaskan 1.712 warga. Hanya 40 anggota Hamas sisanya rakyat sipil. Sementara jumlah orang tewas Israel 63 tentara dan tiga sipil.
