Breaking News
Join This Site
Minta Dukungan Sana Sini, Jokowi Undang Prabowo-Habibie

Minta Dukungan Sana Sini, Jokowi Undang Prabowo-Habibie

Minta Dukungan Sana Sini, Jokowi Undang Prabowo-Habibie


Foto: Presiden Jokowi. ©2014 Tentang Sumedang

Reporter: Rudi Hantanto


Tentang Sumedang - Minta Dukungan Sana Sini, Jokowi Undang Prabowo-Habibie | Kisruh perseteruan KPK vs Polri masih saja berlangsung. Presiden Joko Widodo pun didesak untuk segera menyelesaikan kasus ini. Di saat publik meminta kepada Presiden Jokowi untuk lebih tegas, mantan Gubernur DKI tersebut mengundang beberapa tokoh ke Istana, di antaranya Prabowo Subianto.


Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) tersebut memenuhi janjinya untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo. Prabowo mengaku pertemuannya ini dilakukan sebagai kunjungan balasan atas kunjungan Jokowi ke rumahnya sebelum dilantik.


"Dalam rangka silaturahmi, jadi waktu beliau mau dilantik, beliau datang ke rumah saya," aku Prabowo di Istana Bogor, Jawa Barat, kamis (29/1) kemarin.


Sejak itu, Prabowo mengaku belum pernah memiliki kesempatan untuk kembali bertemu. Pertemuan berikutnya pun baru bisa dilakukan hari ini.


"Saya belum sempat datang ke tempat beliau, terus saya minta waktu ketemu beliau, beliau juga ingin ketemu saya, kira-kira begitu lah, antara dua warga negara Indonesia, dua pimpinan ya saling berhubungan baik," ujarnya setelah turun dari mobil Lexus putih bernomor polisi B 17 GRD.


Dalam kesempatan itu, Prabowo juga mengaku sempat membahas kisruh Polri dan KPK.


"Tadi kita singgung sebentar komitmen beliau memperkuat, menjaga semua institusi negara, saya juga dukung baik Polri dan KPK sama-sama harus kita jaga."


Ditambahkan Prabowo, soal ke depan langkah apa yang dilakukan Jokowi dan siapa yang ditunjuk untuk memimpin dua institusi yang bertikai itu, haruslah dihormati. Dia yakin Jokowi akan mengambil satu keputusan yang tepat untuk kepentingan rakyat.


"Urusan lain-lain pengangkatan itu sebetulnya tugas dan hak eksekutif, kami sepakat menyampaikan. Kita hormati apapun keputusan yang diambil bapak Presiden sebagai pemegang mandat rakyat Indonesia. Saya yakin beliau utamakan kepentingan rakyat di atas seluruhnya. Saya kira begitu Pak," tambahnya.


Dalam kesempatan yang sama, Jokowi hanya mengucapkan terima kasih atas dukungan Prabowo pada kepemimpinannya.


"Ya tadikan sudah disampaikan semuanya oleh Pak Prabowo saya kira beliau sampaikan memberikan dukungan penuh kepada pemerintah yang sekarang," pungkasnya.


Setelah bertemu Prabowo di Istana Bogor, Jokowi juga mengundang mantan Presiden BJ Habibie ke Istana Merdeka. Habibie menyambangi Kantor Istana Kepresidenan untuk bertukar wawasan.


"Saya baru saja mendapatkan kehormatan dan kesempatan untuk bersilaturahmi dan bertukar wawasan dengan Presiden RI," kata Habibie didampingi Presiden Jokowi saat konpres di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (29/1).


Lebih lanjut, Habibie menggaris bawahi bahwa presiden sekarang berbeda dengan presiden dulu. Yang mana sejak era reformasi, presiden langsung dipilih oleh rakyat.


"Saya menggaris bawahi, bahwa dalam sistem ketatanegaraan di sini presiden itu tak seperti dulu seperti orde lama baru, dipilih MPR dan DPR. Tapi dipilih langsung," jelas Habibie.


"Jadi Presiden RI sejak Ibu Megawati, SBY, Ibu Megawati masih sidang paripurna, sejak SBY sejak detik ini dipilih oleh rakyat langsung dan tak mewakili golongan partai juga. Kriterianya ditentukan rakyat, ada dasar hukumnya, ada," tandasnya.


Atas dasar itu Habibie meminta Jokowi seratus persen harus memihak kepentingan rakyat.