Foto: Lee Kuan Yew. ©dok keluarga lee kuan yew
Reporter: Sarah Puspita
Tentang Sumedang - Situs resmi Pemerintah Singapura mengumumkan warga boleh melihat jenazah Lee Kuan Yew di Gedung Parlemen mulai dari 25-28 Maret. Hal ini dilakukan sebagai penghormatan terakhir warga untuk mantan PM Singapura pertama tersebut.
"Jenazah Tuan Lee bisa dilihat di Gedung Parlemen Singapura dari Rabu hingga Sabtu nanti. Kepada siapa saja yang ingin melihatnya sebagai penghormatan terakhir, dapat hadir ditempat pukul 10 pagi hingga 8 malam, pada waktu yang telah ditentukan," kutip merdeka.com dari situs resmi Pemerintah Singapura, Senin (23/3).
Pemakaman Lee sendiri dijadwalkan akan dilaksanakan pada 29 Maret. Upacara kremasi jenazah akan dihadiri oleh keluarga, teman, dan staf, presiden, menteri kabinet, anggota parlemen, dan juga diberikan kesempatan pada semua warga Singapura.
"Upacara pemakaman akan dilakukan pada 29 Maret pukul 2 siang, dan akan dilanjutkan dengan kremasi tertutup di tempat Krematorium Mandai," tulis pernyataan resmi tersebut.
Lee merupakan Perdana Menteri Singapura yang pertama sekaligus menjadi Bapak Bangsa bagi Singapura. Di bawah kepemimpinannya, Singapura telah berhasil mentransformasikan diri menjadi hub ekonomi utama di kawasan Asia dan sejajar dengan negara-negara maju lainnya.
Sebelumnya, pemerintah Singapura secara resmi mengumumkan kepergian Lee Kuan Yew kepada dunia. Lee dinyatakan meninggal di usianya yang ke-91 tahun.
"Perdana Menteri menyampaikan duka mendalam untuk mengumumkan mendiang Lee Kuan Yew, Perdana Menteri Singapura pertama. Lee meninggal dalam keadaan damai di Singapore General Hospital pagi ini pukul 03.18 waktu Singapura. Usianya saat ini 91 tahun," demikian keterangan resmi kantor Perdana Menteri Singapura.
Dikutip dari ChannelNewsAsia, Lee dilahirkan tahun 1923 dan mendirikan Partai Aksi Rakyat pada 1954, untuk kemudian terpilih sebagai Perdana Menteri lima tahun berikutnya. Dia yang memimpin penggabungan Singapura dengan Malaysia pada 1963, dan saat melepaskan diri dari negara tersebut dua tahun setelahnya.
Di saat terakhirnya, Lee meninggalkan dua orang putra Lee Hsien Loong dan Lee Hsien Yang, serta seorang putri bernama Lee Wei Ling.