Foto: Jokowi bertemu Barack Obama. ©AFP PHOTO/Mandel Ngan
Reporter: Billy Nurkholis
Tentang Sumedang - Eratkan RI-AS, Jokowi Disebut Hendak Melawat Ke Gedung Putih | Presiden Joko Widodo dikabarkan hendak melawat ke Amerika Serikat tahun ini. Hal itu disampaikan Kepala Staf Kepresidenan Luhut Binsar Panjaitan saat menghadiri acara Center for Strategic and International Studies pada 9 Desember 2014.
Situs lembaga think-thank politik AS itu baru melansir transkrip dialog dengan Luhut di situs resminya Kamis (5/3), seperti dilansir Sydnet Morning Herald.
Pada forum diskusi itu, Luhut menyatakan Jokowi akan memprioritaskan hubungan bilateral dengan Amerika Serikat. Supaya relasi kedua negara lebih erat, RI-1 akan langsung melawat ke Gedung Putih, kantor Presiden Barack Obama di Ibu Kota Washington D.C.
"Lawatan ke Gedung Putih paling cepat minggu pertama Juni (2015)," kata Luhut.
Belum ada konfirmasi terbaru dari mantan menteri perindustrian dan perdagangan di era Presiden Abdurrahman Wahid itu. Gedung Putih juga urung merinci kapan jadwal lawatan Presiden Jokowi.
Kabarnya, pekan ini Luhut terbang ke Washington untuk berkoordinasi dengan Penasehat Keamanan AS Susan Rice. Keduanya adalah panitia utama lawatan tersebut.
Dari informasi CSIS, Presiden Obama hanya akan menerima empat kepala negara dari Asia. Selain Jokowi, pemimpin negeri adi kuasa itu akan mendapat lawatan dari pemimpin China, Jepang, dan Korea Selatan.
Setelah dilantik Oktober 2014, Jokowi memulai debut lawatan internasional di Konferensi Tingkat Tinggi APEC, Beijing, China. Pada acara tersebut, RI-1 sempat menggelar pertemuan singkat dengan Presiden Obama.
Sedangkan untuk lawatan kenegaraan di kawasan, presiden mendatangi Malaysia, Brunei Darusalam, dan Filipina.
Bila benar akan ke Washington, maka ini perjalanan pertama Jokowi ke Benua Amerika sebagai kepala negara.
